Fashion

7 Tips Mewarnai Rambut Tanpa Bleaching Yang Wajib Anda Ketahui

Trend warna rambut bisa dibilang tak lekang oleh waktu. Tak heran, bila memiliki warna rambut bagus sudah menjadi bagian gaya hidup bagi para wanita di Indonesia. Tak sedikit para wanita sering gonta-ganti warna rambut dalam waktu yang cukup singkat agar terlihat lebih modis. Kebiasaan ini justru membuat kesehatan rambut Anda terancam, terutama jika Anda mewarnai rambut dengan proses bleaching. Rambut akan kering, bercabang, rontok, rusak bahkan dapat menimbulkan iritasi akibat kandungan bahan kimia pada produk bleaching. Lalu, apakah bisa mewarnai rambut tanpa proses bleaching? Penasaran bukan? Berikut beberapa tips mewarnai rambut tanpa bleaching yang wajib Anda ketahui.

1. Hindari keramas sebelum mewarnai rambut

Bagi Anda yang ingin mewarnai rambut sebaiknya Anda menghindari keramas sebelum mewarnai rambut. Sebaiknya lakukan keramas 2-3 hari sebelum melakukan proses pewarnaan, sehingga warna lebih mudah meresap, dan meningkatkan minyak alami pada rambut yang berfungsi meminimalisir kerusakan yang disebabkan oleh kandungan bahan kimia cat rambut.

2. Menggunakan purple shampoo

Penggunaan purple shampoo sangatlah diperlukan dalam proses sebelum mewarnai rambut. Sampo ini memiliki pigmen ungu yang dapat membantu warna rambut agar lebih cerah dan tidak mudah pudar.

3. Memilih produk cat warna rambut yang tepat

Tips selanjutnya Anda dapat memilih produk cat rambut yang tepat. Anda dapat memilih jenis cat rambut apa yang sesuai dengan kebutuhan Anda. Bagi Anda yang tidak suka gonta-ganti warna rambut, Anda dapat memilih cat rambut permanen. Biasanya cat rambut permanen memiliki pilihan warna yang pekat seperti hitam, coklat tua, biru tua, dan burgundy. Cat ini bisa Anda gunakan untuk menutup uban secara sempurna karena memiliki kandungan developer, hidrogen peroksida, dan amonia yang mudah terserap oleh batang rambut.

Bagi Anda yang suka gonta-ganti warna rambut sebaiknya gunakan cat rambut semi permanen karena lebih aman terhadap kesehatan rambut. Biasanya cat semi permanen hanya melapisi rambut dan tidak masuk kedalam batang rambut, sehingga Anda dapat bebas bereksperimen mencoba beberapa warna rambut lainnya tanpa khawatir rambut rusak karena cat ini tidak mengandung amonia dan developer.

4. Pastikan produk cat warna rambut berkualitas

Pastikan produk cat warna rambut yang Anda pilih berkualitas, jangan pernah tergiur dengan harga murah. Karena produk yang berkualitas dapat menghasilkan warna rambut bagus meskipun tanpa proses bleacing.

5. Pilih warna cat rambut yang pekat

Pemilihan warna yang pekat bisa jadi solusi terbaik bagi Anda yang ingin menghindari proses bleaching pada saat mewarnai rambut. Anda dapat memilih beberapa warna pekat seperti chocolate raspberry, deep brown, blue black, deep blue, burgundy, deep purple, dan deep dark gold.

6. Gunakan teknik pewarnaan balayage

Teknik balayage atau teknik pewarnaan rambut dengan menyapu cat pewarna ke rambut. Anda dapat menerapkan teknik tersebut untuk menciptakan efek highlight alami sehingga rambut tampak lebih bervolume, dan berkilau. Anda dapat menggunakan rangkain warna balayage seperti ash blonde, ash brown, lavender, dan smokey balayage.

7. Melakukan perawatan rambut setelah proses mewarnai

Meskipun mewarnai rambut tanpa proses bleaching, bukan berarti rambut terbebas dari masalah kerusakan rambut. Anda dapat menggunakan TRESemme Color Radience & Repair for Colored Hair Conditioner sebagai rangkaian perawatan terbaik pasca pewarnaan rambut untuk mencegah kerusakan rambut dan ketahanan warna rambut. Itulah beberapa tips yang bisa Anda coba, semoga bermanfaat.

Related posts